Posting kali ini berbobot sedikit ah :)
Yaa, teman-teman bacalah judul di atas. Biar anak sosial, tapi tetep tahu dunia astronomi doong (baru gitu aja udah blagu banget deeh). Jadi, langsung aja yaa diceritain.
Komet Lulin adalah komet yang ditemukan sama orang China. Makanya namanya LULIN, karena komet ini ditemukan sama penemunya yang bernama Quanzhi Ye saat sedang berada di Observatorium bernama sama dengan komet (LULIN). Quanzhi ye hebat lho! Dia masih 19 tahun saat nemuin komet ini. Dan cara nemunya bukan waktu lagi meneropong terus ngelihat ada komet terbang, melainkan melalui foto yang diambil oleh astronom Chie Seng Lin.
Begini cerita lengkapnya, Quanzhi kan mahasiswa jurusan meteorologi di Universitas Sun Yai Sen. Dan suatu hari ia sedang memandang selembar foto bintang (foto yang diambil Pak Chie Seng Lin) dan ia merasa ada yang aneh dengan foto itu. Mungkin kira-kira begini pikirnya, “Kok, ada yang aneh ya? Kayaknya nggak semuanya bintang deh yang ada di sini”, dan yang pasti dalam bahasa China. Nah, sambil terus diamati, dia menyadari bahwa di antara banyak bintang dalam foto itu, ada satu yang bukan bintang dan itu adalah komet.
Dari sinilah, ia melaporkan penemuannya dan senangnya hati karena ternyata itu komet belum pernah ada yang nemuin sebelumnya maka diresmikanlah penemuan komet oleh Quanzhi Ye dan nama komet itu KOMET LULIN atau bisa juga disebut dengan komet hijau.
Sebentar-sebentar, kenapa gue menuliskan tentang Komet LULIN dan bukan Komet halley atau Hale Bopp atau komet apapun lainnya?
Pertama, karena koran yang gue baca menceritakan artikel tentang komet lulin.
Kedua, karena komet ini komet baru.
Ketiga, karena komet ini mulai besok dan lusa bisa dilihat dari bumi dengan mata telanjang (24-25 Februari)
Ya, jadi mulai besok sampai hari Rabu kamu bisa lihat komet hijau ini dari atap rumah. Jangan lupa ngelihatnya jam 03.00 dini hari, karena komet ini muncul sebelum fajar. Kenapa saat itu bisa dilihat dan kenapa harus jam segitu? (gue sebel banget tuh pas baca harus lihat jam 3 pagi, kan gue lagi tidur). Alasannya karena tanggal segitu komet lulin lagi deket-deketnya sama bumi jaraknya kalo di koran tertulis sekitar 0,41 SA atau 61.335.180 km. Dan lagi terang-terangnya, pokoknya cahaya kecemerlangannya samapi 5 magnitud (gak tau itu satuan apa).
Kenapa lulin dikatakan komet hijau? Soalnya warnanya hijau. Yaiyelah, nggak tapi ada penjelasan ilmiahnya. Um, jadi warna hijaunya itu terbentuk dari gas yang menciptakan atmosfer berukuran Jupiter pada diri si lulin. Letupan yang muncul dari inti komet mengandung syanogen (CN) atau gas beracun yang banyak ditemukan pada banyak komet dan karbon diatomik (C2). Nah, kedua substansi ini akan berwarna hijau saat disinari matahari dalam ruang hampa udara. Tapi, walaupun jaraknya lagi deket, kandungan yang gue sebut di atas itu nggak berbahaya kok buat bumi.
Eh, satu lagi komet lulin punya dua ekor gitu dan mereka saling bertolak belakang yang satu maunya ngejauhin matahari yang satu lagi mendekati matahari.
Terus info plus plus seputar Kak Quanzhi Ye (sok akrab). Jadi, ada sebuah cerita tepatnya sebelas tahun lalu saat kak Ye (berasa kayak serial FULL HOUSE, bedanya di situ Kak Yo :)) hahaha) sedang melongok langit melalui teleskop. Saat itu dia menemukan benda angkasa yaitu sebuah bintang berekor yang cantik dan terang. Gila, Kak Ye seneng banget doong nemuin komet. Wawaw, tapi tapi tapi akhirnya ia harus menelan kecewa, pil pahit, kesedihan yang mendalam karena ternyata itu adalah komet Hale Bopp, yaitu komet yang sudah ditemukan oleh Hale dan Bopp pada tahun 1995 (ngenesnya, Kak Ye ngelihat komet ini tahun 1996). yaudah deh. Tapi akhirnya, 11 tahun kemudian Komet LULIN pun menjadi miliknya, ia berhasil menemukan sebuah komet yang nggak kalah dari Hale Bopp! :)
Jadi, jangan gampang nyerah yaa. (Kayak saya gini) Pasti suatu hari ada hari yang bakal jadi punya kamu deh.
Yaa, teman-teman bacalah judul di atas. Biar anak sosial, tapi tetep tahu dunia astronomi doong (baru gitu aja udah blagu banget deeh). Jadi, langsung aja yaa diceritain.
Komet Lulin adalah komet yang ditemukan sama orang China. Makanya namanya LULIN, karena komet ini ditemukan sama penemunya yang bernama Quanzhi Ye saat sedang berada di Observatorium bernama sama dengan komet (LULIN). Quanzhi ye hebat lho! Dia masih 19 tahun saat nemuin komet ini. Dan cara nemunya bukan waktu lagi meneropong terus ngelihat ada komet terbang, melainkan melalui foto yang diambil oleh astronom Chie Seng Lin.
Begini cerita lengkapnya, Quanzhi kan mahasiswa jurusan meteorologi di Universitas Sun Yai Sen. Dan suatu hari ia sedang memandang selembar foto bintang (foto yang diambil Pak Chie Seng Lin) dan ia merasa ada yang aneh dengan foto itu. Mungkin kira-kira begini pikirnya, “Kok, ada yang aneh ya? Kayaknya nggak semuanya bintang deh yang ada di sini”, dan yang pasti dalam bahasa China. Nah, sambil terus diamati, dia menyadari bahwa di antara banyak bintang dalam foto itu, ada satu yang bukan bintang dan itu adalah komet.
Dari sinilah, ia melaporkan penemuannya dan senangnya hati karena ternyata itu komet belum pernah ada yang nemuin sebelumnya maka diresmikanlah penemuan komet oleh Quanzhi Ye dan nama komet itu KOMET LULIN atau bisa juga disebut dengan komet hijau.
Sebentar-sebentar, kenapa gue menuliskan tentang Komet LULIN dan bukan Komet halley atau Hale Bopp atau komet apapun lainnya?
Pertama, karena koran yang gue baca menceritakan artikel tentang komet lulin.
Kedua, karena komet ini komet baru.
Ketiga, karena komet ini mulai besok dan lusa bisa dilihat dari bumi dengan mata telanjang (24-25 Februari)
Ya, jadi mulai besok sampai hari Rabu kamu bisa lihat komet hijau ini dari atap rumah. Jangan lupa ngelihatnya jam 03.00 dini hari, karena komet ini muncul sebelum fajar. Kenapa saat itu bisa dilihat dan kenapa harus jam segitu? (gue sebel banget tuh pas baca harus lihat jam 3 pagi, kan gue lagi tidur). Alasannya karena tanggal segitu komet lulin lagi deket-deketnya sama bumi jaraknya kalo di koran tertulis sekitar 0,41 SA atau 61.335.180 km. Dan lagi terang-terangnya, pokoknya cahaya kecemerlangannya samapi 5 magnitud (gak tau itu satuan apa).
Kenapa lulin dikatakan komet hijau? Soalnya warnanya hijau. Yaiyelah, nggak tapi ada penjelasan ilmiahnya. Um, jadi warna hijaunya itu terbentuk dari gas yang menciptakan atmosfer berukuran Jupiter pada diri si lulin. Letupan yang muncul dari inti komet mengandung syanogen (CN) atau gas beracun yang banyak ditemukan pada banyak komet dan karbon diatomik (C2). Nah, kedua substansi ini akan berwarna hijau saat disinari matahari dalam ruang hampa udara. Tapi, walaupun jaraknya lagi deket, kandungan yang gue sebut di atas itu nggak berbahaya kok buat bumi.
Eh, satu lagi komet lulin punya dua ekor gitu dan mereka saling bertolak belakang yang satu maunya ngejauhin matahari yang satu lagi mendekati matahari.
Terus info plus plus seputar Kak Quanzhi Ye (sok akrab). Jadi, ada sebuah cerita tepatnya sebelas tahun lalu saat kak Ye (berasa kayak serial FULL HOUSE, bedanya di situ Kak Yo :)) hahaha) sedang melongok langit melalui teleskop. Saat itu dia menemukan benda angkasa yaitu sebuah bintang berekor yang cantik dan terang. Gila, Kak Ye seneng banget doong nemuin komet. Wawaw, tapi tapi tapi akhirnya ia harus menelan kecewa, pil pahit, kesedihan yang mendalam karena ternyata itu adalah komet Hale Bopp, yaitu komet yang sudah ditemukan oleh Hale dan Bopp pada tahun 1995 (ngenesnya, Kak Ye ngelihat komet ini tahun 1996). yaudah deh. Tapi akhirnya, 11 tahun kemudian Komet LULIN pun menjadi miliknya, ia berhasil menemukan sebuah komet yang nggak kalah dari Hale Bopp! :)
Jadi, jangan gampang nyerah yaa. (Kayak saya gini) Pasti suatu hari ada hari yang bakal jadi punya kamu deh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar