Laman

Minggu, 04 Januari 2009

DUGEM

Bukan seperti yang akronim ”dugem” yang lo semua tau. Dugem yang udah terkemuka, mashyur, terkenal, famous, atau ternama atau apalah disebutnya, emang artinya kurang fleksibel gitu. Um, maksudnya gak semua kalangan bisa menerima keberadaannya. Well, ngertilah maksud gue. Dugem yang universal kan kepanjangannya adalah Dunia Gemerlap (nggak tau kalo salah, atau ada yang punya pendapat berbeda atau ada yang sengaja mau dibikin beda sama pernyataan gue, haha, soalnya adik gue suka ngeselin gitu kalo gue jawab pertanyaan dia, terus malah disalah-salahin. Damn! Eh maksudnya, astaghfirullaaaaah! Kalo benar ya bilang aja bener/benar). Stop! Melenceng sekaliii. Ya, Dunia Gemerlap. Tau kan? (sst, melenceng lagi sedikit aja. Pas gue lagi ngetik ini, windows gue lagi nge-play Friend of Mine nya Lilly Allen. Walaupun gue baru sekali denger lagunya, seenggaknya judulnya nyangkut sama post gue sekarang :D. yoiyoi!). Lanjuuut! Dunia Gemerlap adalah sebuah Dunia yang penuh dengan gemerlap lampu-lampu (bodoh sekali penjelasan ini. Tapi kayaknya gak salah sih). Yaa, jadi Dunia Gemerlap itu penjelasan lebih pintarnya adalah dunia kehidupan malam di kelab-kelab (haa, bahasa gue liat deeh!) yang:
  • Kata orang taat agama: penuh dengan maksiat dan hal-hal mubazir serta membawa kepada keburukan atau kemudharatan.

  • Kata orang-orang yang disebut dengan istilah “hedonis”: bisa menghibur diri, menghilangkan stres dan melipur lara dan sebuah hal yang tak terpisahkan dari hidup mereka.

  • Kata EO a.k.a Event Organizer: merupakan salah satu ladang uang (bisa nambah penghasilan).

  • Kata pemalas dan homey girl like me serta kored setengah mati alias pelit: bisa menghabiskan uang banyak dan membuang energi serta buang-buang waktu yang bisa digunakan untuk tidur.

  • Kata kaum netral: bisa dijadikan alternatif hiburan meskipun memang kurang baik dan agak bising tapi sekali-sekali boleh aja ATAU bisa menjadi alternatif hiburan bagi mereka yang suka bergoyang dan menenggelamkan diri untuk menghapus stres dengan cara bersenang-senang, tapi si netral ini prefer to not involved (cieelah!).

  • Kata anak-anak SMU sok tau: merupakan tempat gaul wajib di mana bisa mencari, cewek-cewek cantik dan seksi, cowok-cowok keren nan tajir, dan meningkatkan gengsi serta status sosial dalam pergaulan.

  • Kata bapak dan ibu polisi: dapat dijadikan sasaran utama untuk menyergap atau melakukan pemeriksaan tindak perniagaan narkoba dan operasi rutin menangkap para “mbak-mbak tengah malam”. (taulah maksudnya siapa)

Terlepas dari itu semua, terserah lo aja lah mau nilai gimana tentang “dugem” yang itu. Atau mau nambahin Kata siapa lagi gitu tentang dugem, tambahin aja di komentar di bawah :) (belom apa-apa udah mau sok eksis). Dugem di atas emang gak fleksibel kan? Ada yang pro ada yang kontra. Macamnya banyak laaah. Karena buat fanatik atau petinggi agama, dugemerlap bukan hal yang bagus. Tapi kalo buat mereka yang suka yaa bagus-bagus aja. Yaa, udaaah cukupppp! So what is this dugem? Lama lo ah! (udah gak sabar? Cuih! Padahal gini-gini gak ada yang tertarik). Nooo! Jangan, jangan!


DUGEM

Dunia Gembira


Cring cring! Kriiik kriik. Dugem is my dugem, sama sekali gak ada hubungannya sama dugemerlap. BEDA! Oke. Dugem ini adalah dugem yang manis tempat enam orang perempuan manis (najong) berkumpul bersama. Um, nggak tau berdirinya kapan. Bahkan gue nggak ingat juga pertama kali terceletuknya kapan (bahasanya terceletuk aja, kalo tercetus buat organisasi atau perjanjian ternama dan berskala besar aja). Yang jelas miss penghantar kata-kata yang awalnya kita anggap : “iiih apaan sih? Nggak ah! Aneh banget deh!” : adalah Shita. Jadi kalo lo nganggep ini aneh, maka anggaplah yang aneh Shita. Oke! (Shita, maaf, gomen, sorry, afwan, merci-itu sih makasih).

Dugem dulunya cuma suka ngumpul. Suka bersama dan berfoto ria. Banyak kegiatan yang udah dilakukan bareng-bareng kayak nonton, NYALON Mir! (tapi nggak semua waktu itu), narsis, belajar (emang pernah nggak sih?), gosip, cerita-cerita atau bahasa yang gue kurang suka dengernya curhat (nggak tau kenapa, kurang suka aja. Emang ada yang nanya?), dan banyak lagi. Kita semua berasal dari kelas sepuluh tiga bentukan baru. Namanya X3remony. Ketua kelasnya Citra (satu-satunya ketua kelas cewek, dari tiga angkatan) haha, Citra maaf ya, kalo lo mungkin udah mau ngelupain masa menjadi ketua kelas :).

Naah, di dugem ada 6 orang member tetap (emangnya rental DVD). Siapa aja? Icha, Fitri, Mirna, Cumi, Shita. (Lima orang terima kasih sama gue! Nama lo semua gue tulis di posting kedua! Di posting kedua!). Sekarang kita semua kelas dua SMA, ada yang sains ada yang sosial. Sekolahnya di mana? SMA Negeri 1 Depok di Jalan Nusantara. Sumpah! Lengkap banget. Maaf yaa sekolahku, mungkin kamu malu. Tapi kayaknya bangga deh, ehehe.

Kalo pendapat subjektif gue sih, dugem tuh anak-anak yang suka narsis semua (kecuali gue). Dugem juga anak facebook semua. Dugem adalah sekumpulan makhluk-makhluk yang nggak bisa dibilang sepenuhnya manusia. Gila! Erornya banyak banget (kecuali gue, normal satu-satunya. Sure?). Tapi di dugem ada anak pinternya kok. :)

Udah deh, langsung dikenalin aja makhluk-makhluk dugem. Check-check-check! (Berasa grup terkenal apaa gitu).


:: ICHA :: punya bokap banyak banget, nggak sih cuma TIGA. Papa asli, Papa Diaz, Papa Saif (Dua papa terakhir, seumuran sama kita. Jadi, papa-papaan doang). Nggak ngerti kenapa Icha milih mereka berdua. Kalo gue sih bakalan milih Papa Brad Pitt, Papa Tom Cruise, Papa Brandon Routh, Papa George Clooney, Papa Jackie Chan, Papa Jet Li, dan papa-papa lain yang jauh lebih menarik. Hahay. Icha paling muda tuh dari berenam :s (anggaplah itu sebuah muka cemberut). Gue kedua termuda :D. Oh iya, Icha dipanggilnya chabul-tenaaang ini tidak erotis, tapi kepanjangannya ICHA BULET- bisa juga bulet saja atau icha balon, terserah aja. Icha pake kerudung, tapi narsis aje dan paling sadar kamera. Icha anak IPA loh!


:: FITRI :: panggil aja pitori atau pitrong, haha. Dia dari SMP 8, anak Kelapa Dua. Dulu waktu baru main ke daerah Depok Dua, dia sukaa banget pas lewat jalan raya mulai dari Jembatan Panus sampai Adhi Karya (apalagi di depan Bella Cassa Estate). Katanya wilayahnya asri. Tapi dia berani banget, dari rumahnya yang jauh antah berantah 1Km lebih gue rasa jaraknya sampai ke Depok Dua, dia pernah pergi sendirian ke Depok Dua. Meski akhirnya kesasar di pasar akibat diturunin abang angkot, dan langsung nelepon gue. Pitori paling pinter, paling rajin belajar (apalagi kalo ada pelajaran fisika, beuh!), paling eror juga. Kalo lo liat fotonya, dia abis ngedangdut tuh (ahaha, peace fit!).


:: MIRNA :: perempuan paling perempuan kalo kata gue. Dia paling baik-baik dan patuh sama mama. Disuruh mamanya jaga rumah ya jaga rumah, walaupun mamanya pergi ke kantor (kalo gue kan mikirnya bisa aja kabur [hahaha]. Dia anak IPA juga, laptop mirna gudangnya lagu! Gila banget, dia sama kakaknya rajin mengupdate koleksi lagu. Hafal pula judul-judul lagu plus liriknya. Anaknya romantis gitu deh demenannya. Film-film semacam A Walk To Remember dan Hana Yori Dango atau yang drama cinta gitu, dia pasti suka. Film yang bisa bikin termehek-mehek. Dia suka masak, dan dia yang pertama deket sama gue, soalnya rumahnya searah dan udah sekelas sama gue dari awal kegiatan belajar. Anak 02, cring cring! Tapi dia nggak se-manusiawi itu sih, banyak keeroran yang suka ditunjukkan. Entah kenapa selera cowok dia, sering banget berbeda (menurut kita-kita) haha, kayak ****, *****, pokoknya gitulah. Dan dia adalah pelopor sejarah dugem tentang salon “murah”. Panggil saja dia mirce, marimar, atau marni. (foto menyusul-kalo sempet)


:: CUMI :: namanya sih Rumi, Arum, Tresa, Tresarum, nggak tau kenapa dia suka dipanggil dengan nama “cumi”. Kalo kamu gak tau cumi itu apa, klik saja di sini. Yaah, kadang dunia emang aneh dan nggak bisa ditebak, begitupula hati perempuan. Apaan sih? Berasa gue cowok gitu. Nggak kok, gue cewek. Cumi, rumahnya adalah markas (bisa dibilang begitu) soalnya kita seringnya ngumpul di rumah dia. Makanya si cumi nggak tau rumah siapa-siapa (kesannya dia terasing gitu deh). Nggak lah! Maksudnya, dia doang yang belom tau rumah yang lain, rasanya naik angkot ke daerah yang nggak dikenal. Tapi sekarang udah mendingan sih. Kalo rumah orang ya tau lah pastinya, dia juga punya tetangga. Temen-temen yang lain juga rumahnya banyak yang deket. Cumi adalah “pedagang DVD”, Bukan! Bukan! Boongan! Abis DVDnya gilaa, berapa rak ya? Kalo dijadiin satu kios, juga gak perlu modal lagi kok, tinggal dijual. Makanya tuh anak kalo stres abis belajar Kimia, nyampe rumah tinggal lempar badan ke kasur setel DVD, liat cowok cakep, berakhirlah penderitaan. Gudang properti narsis, ada kacamata, bando, boneka, topi, payung bening (hasil bonus indomart). Cumi sukanya ngomong, “hah”, “mmmmm, yaudah”, iya-iya enggak-enggak gitu deh. Dan paling rajin pulang kampung. Kampungnya di Jember (dewi “cumi” persik), dan dia punya saputangan favorit, Trio Macan handkerchief! Ehehe. Plus, one subjective value dari gue: Cumi orangnya baik sekali, tapi kadang-kadang gue sebel gara-gara dia terlalu baik. Dan gue sebel, dia nggak pernah ke salon, tapi rambutnya kayak bintang iklan Pantene (serius!). Cumi!!


:: IFA :: itu gue! Woo, penting ya? Penting, penting. Gue ga punya panggilan aneh-aneh, soalnya gue normal tuh. Hahaha [terbahak-bahak]. Kalo bukan gue yang nulis, nggak bakal ditulis begini kayaknya.Tapi, kayaknya gue doang yang nggak suka ikut nangis bareng-bareng pas nonton film nangis-nangis. Gue anak IPS kayak Shita. Tapi beda kelas. Gue adalah anak pelit untuk jajan :), normal kaan? Terus apa ya? Just be secret me aja lah. Haha, untung ini blog gue.


:: SHITA :: kata Arief temen sekelas gue, dan temen sekelas Shita juga pas kelas sepuluh. Shita itu cewek yang punya senyum paling manis. (cieh!). Shita anak IPS sama kayak gue. Dia adalah cewek berotot, wahaa, dia anak karate soalnya. Dia juga kayak Mirna, jago banget soal lagu-lagu baru. Hafal lirik sama judulnya, gue sih dengerin aja, nggak pernah perhatiin judul lagu. Pecinta Twilight, Newmoon, Eclipse, Breaking Dawn, dan buku kelimanya apa tuh? Gue lupa. Kayaknya dia pecinta novel-novel terjemahan. Suka nonton film dan mencatat lagu-lagu di chart lagu mingguan, terus dicari dan didownload. Dulu gue sempet pengen bilang Shita, “Sit, pindah rumah aja”. Abis rumahnya kebanjiran mulu, dan dia malah bernarsis. Manusia, manusia. Shita panggil aja sita (bacanya sita', ada suara k tapi samar) atau shit-a. Giginya paling rata tuh (duh gue merhatiin aja perasaan), abisnya dia kalo nyengir keliatan giginya. Shita kadang-kadang suka mikirin tentang kehidupan di film-film menjadi kenyataan. Halah, dream won't be come true itu sih. Haha, tapi gue juga suka ikutan mikirin. Tapi, first meet: Shita jutek dan kayaknya kalo ngeliat mimiknya tuh ngomong, “Siapa lo?”. Takut gue.


*Agen Dugem*


Naah, kalo ini adalah teman-teman dugem. Kami bukan penganut paham dugem yang terus memisahkan diri dari pergaulan luar. Noo! Sosialisasi adalah hubungan antar individu yang cakupannya masyarakat bukan enam orang. Kenapa namanya agen? Karena, itu adalah sebuah kata yang muncul tiba-tiba. Jadi, nggak ada alasannya.


|| CHIPUT || pecinta Jasper Hale, Twilight Series, Gaspard Ulliel, dan terutama banget PERANCIS. Eh lupa! Kucing juga. Dia temen sebangku gue sekarang. Nggak tau kenapa bisa dibilang agen. Intinya sih kita sering ngobrol bareng, gue, dugem, chiput. Chiput, Shita, sama Mirna pecinta Twilight banget. The Cullens serasa kayak keluarga mereka. Kalo gue suka ngobrol tentang dunia (jieh, kesannya pinter banget), nggak sepinter itu lah. Kita suka ngomongin artis-artis atau cowok-cowok chatting dari Eropa. Haha. Atau menjelek-jelekkan Robert Pattinson sebagai Edward Cullen. Ngegosip juga sih. (foto menyusul-kalo sempet)


|| SILMI || kenapa Silmi agen? Gak tau juga. Soalnya dia deket sama Mirna, Fitri, Icha. Silmi temen sekelas Mirna, Icha, Fitri. Dan Silmi suka ngobrol-ngobrol bareng gitu. Dan yang paling gue inget dari Silmi adalah ketawanya pas lagi di angkot. Waktu itu kebetulan ban angkotnya lagi kempes, dan barengan dengan waktu gue naik. Silmi ngakak banget sampai gak jelas, nggak ngerti gue. Eh, tapi harap diingat! Ban angkot kempes bukan karena gue naik. (foto menyusul-kalo sempet)


|| DINA || dina adalah teman seangkot gue, mirna, icha. Dina juga teman sekelas Mirna, icha, sama Fitri. Dia sumber tentang Twilight dan seriesnya, buat yang suka. Abis kakaknya Dina rajin banget download E-book. Dina pelajar yang eksak abis, sukanya matematika, fisika, kimia, biologi (gak semua pernyataan gue bener kayaknya). (foto menyusul-kalo sempet)


|| FAJAR || bukan agen tetap sih. Lhoo! Emang yang mana agen tetapnya? Gak tau lah gue juga. Tapi Fajar biasanya sering ikut bergosip bersama, bukan bukan, bukan gosip, tapi berkumpul. Duh, kesannya kita aliran sesat, membawa ke arah gosip. Fajar anak yang manis dan tampangnya alim banget, padahal sih ada brutalnya kok. Ahaha, dia temen sekelas gue. Waa, fajar maaf ya, ditenteng-tenteng ke post ini. Dina, Silmi, Chiput juga :). (foto menyusul-kalo sempet)


Oiya: Dugem punya facebook juga. Tapi gak jadi-jadi bikin blog. Pada males duluan. Dasar! Tapi gak apa-apa deh. Gue aja yang punya blog. Cring, cring! Ehehe. Nama facebooknya: Dugem Es. Alamatnya: dugemes@gmail.com Passwordnya: Ya nggak usahlah.


2 komentar:

  1. hahaha..
    kaget gue fa..
    ada gue-nya gitu :p

    eh kapan2 gue mau ikut donk kalo dugem jalan2 lagi (co:kayak kmaren waktu nonton twilite), biar gue jadi agen tetap. haha..

    BalasHapus
  2. woaa. fajar. masa gue baru baca :P (komen lo buat posting dugem). abis ga pernah ada yang komen.. hahay.

    okok. ayo jalan2!!

    BalasHapus